Saturday, January 13, 2018

Penjelasan Tentang Sumpah Pocong

Penjelasan Tentang Sumpah Pocong

Mungkin kamu sudah tidak asing dengan sumpah pocong ya? Istilah ini dipakai untuk menamai suatu ritual sumpah atau pernyatan yang tidak main-main. Ketika seseorang melaksanakan sumpah pocong, dia haruslah siap dengan risiko besar nya. Bukan cuma sekedar celaka jika bohong atau melanggar sumpah ini, tapi hal-hal mengerikan lainnya.

Dinamakan sumpah pocong karena pada prosesinya benar-benar memakai atribut selayaknya mayat, lengkap dengan kain kafan, hingga konon juga dimandikan seperti layaknya mayit sungguhan.
Bicara mengenai histori, nyaris tidak ada satu pun literatur yang membahas secara khusus tentang sumpah pocong ini. Tapi, menurut beberapa orang lanjut usia, sumpah ini telah ada sejak zaman dulu sekali dan menjadi semacam ritual yang kerap di jalankan.

Diketahui, sumpah ini berasal dari tradisi beberapa daerah di Jawa. Sumpah pocong ini dilakukan oleh sejumlah orang Muslim, meskipun demikian, tidak ada aturan di dalam Islam soal sumpah pocong ini. Apabila berbicara argumen mengapa harus menggunakan vigur pocong, bisa jadi karena pocong menggambarkan kematian.

Sumpah Pocong sebenarnya dilakukan untuk membuktikan suatu tuduhan atau kasus yang sedikit atau bahkan tidak memiliki bukti sama sekali. Sehingga tuduhan akan dibebaskan dari masalah, jika orang tersebut benar tidak bersalah dan mau melakukan sumpah pocong agar semua orang percaya bahwa dirinya tidak bersalah.

Namun, Tidak semua masalah bisa diselesaikan dengan sumpah pocong. Jika dirasa masalah bisa diselesaikankan melalui kekeluargaan atau melalui sidang, maka sumpah pocong tidak perlu dilakukan. Tetapi apabila masalah tersebut tidak bisa diselesaikan baik melalui pengadilan atau kekeluargaan, maka sumpah pocong ini bisa dilaksanakan. Sederhana nya, Sunpah Pocong ini adalah cara alternatif untuk menyelesaikan perkara dengan Tuhan langsung sebagai hakimnya.

Wahh ngeri ya kalau sudah bawa-bawa nama Tuhan. Tapi sebenarnya adakah persoalan yang tidak bisa diselesaikan melalui jalan pengadilan? Tentu saja ada, contohnya persoalan santet, sihir, fitnah, ataupun kejadian-kejadian yang tidak ada buktinya.
Bukan hanya untuk menyelesaikan hal pelik yang besar serta tak teratasi oleh cara biasa, Sumpah pocong juga dipakai untuk mengungkapkan suatu kesaksian.

Orang yang sedang melakukan tradisi Sumpah Pocong akan dibaringkan kemudian dibalut dengan kain kafan (dipocongi) seperti orang yang meninggal pada umumnya. Tapi, ada juga yang melakukan sumpah pocong dengan carayang berbeda yaitu dengan mengkrudungi orang yang sumpah pocong dengan warna putih, dengan posisi duduk. Selanjutnya mengucapkan sumpah atau kesaksian dengan dipimpin oleh tokoh agama setempat.

Banyak pihak yang percaya bahwa Sumpah Pocong ini sangat besar resikonya, bahkan mengandung kutukan yang menyeramkan. Beberapa rumor mengatakan orang yang melanggar sumpah pocong ini akan dihantui oleh sesuatu menyeramkan, bahkan ada yang mengalami kematian.
Pada dasarnya, Sumpah pocong dilakukan untuk memberikan dorongan psikologis pada pengucap sumpah untuk tidak berdusta. Sehingga, orang yang melakukan sumpah pocong akan menerima resiko jika sampai orang itu berbohong. Bisa jadi, efek dihantui sosok menyeramkan adalah hasil dari sugesti dan tekanan psikologi dari orang yang melanggar sumpah pocong ini.

Memang, sumpah ini sangat mengerikan karena jika sampai ada orang yang berbohong maka hukumannya bukan hanya berdosa tapi bisa saja mati ataupun tersiksa seumur hidup. Bersumpah atas nama Tuhan memang lah teramat berat akibatnya, terlebih jika sumpah atau kesaksian itu palsu.

CHI

Artikel Terkait

Penjelasan Tentang Sumpah Pocong
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email