5 Tempat Yang Terkenal Angker di Yogyakarta - Yogyakarta atau biasa di sebut juga Jogja adalah ibu kota dan pusat pemerintahan Daerah Istimewa Yogyakarta. Di balik Kota yang menyimpan keindahan alam dan dan kebudayaan lokal yang tinggi ini, kota Jogja juga mempunyai tempat-tempat yang konon bisa di sebut angker. Dimana saja tempat-tempat angker tersebut? yuk kita simak di bawah ini, 5 Tempat Yang Terkenal Angker di Yogyakarta :
Plaza Ambarrukmo
Plaza Ambarrukmo adalah pusat perbelanjaan keluarga di Yogyakarta. Mall yang sering disebut Amplaz ini adalah mall paling besar dan lengkap di Yogyakarta, bahkan di jawa Tengah.
Tahun 2005-2006 awal pembangunan Amplaz, Saat pemasangan fondasi banyak korban meninggal di sana malah lebih dari 15 orang. Ada yang pas ngecor kecemplung di lubangnya, kebanyakan meninggal diluar nalar, banyak ular dengan ukuran yang tidak biasa juga ditemukan saat penggalian basement. Pembuatan fondasi dan basement yang paling banyak memakan korban. Konon para korban dikubur di deket-deket tiang fondasi dan dicor biar korbannya gak nambah. Pokoknya tiang-tiang yang ada di parkir basement gitu, Itu diselatan ya, kalau di utara itu pojok. Tempat loding ituloh yang bisa buat masuk nembus carefour. Dulunya adalah kuburan. Entah kuburan apa tapi yang paling mendekati adalah kuburan kuda kencana milik Kraton. Di utaranya dulu banyak pohon duren tinggi jadi mirip hutan.
Mitos yang paling sering ya dulu orang yang lewat situ (jln solo) pake motor sering banget macet dan seperti dengar kelapa jatuh dideketnya. Pas mau diambil tiba-tiba kelapa itu berubah jadi bentuk muka dan orang jawa biasa sebut Gundul Pringis atau Glundung Pringis.
Di area pesanggrahan plaza Ambarukmo sebenarnya ada 3 tempat keramat.
1. Sumur tua (posisi ada di belakang pendopo) sering diberi sajen dan konon air disumur itu rasanya segar.
2. Pendopo itu sendiri yang masih berdiri.
3. Pohon Asem, letaknya itu tadi pas basement deket lift atm bawah, pohon ini konon keramat dan jadi sarang mistis bagi Pesanggrahan Ambarukmo. Ditebang lalu banyak korban dan kini jadi Amplaz seperti sekarang.
Tempat paling sering ada penampakan adalah seluruh basement plaza ambarrukmo, disitu memang belasan yang tewas saat penggalian tanah untuk fondasi. Plus ditambah misteri dimana lokasi sebenarnya bekas berdirinya pohon Asem keramat itu. Paling sering terjadi penampakan kakek tua duduk deket lift.
Benteng Vredeburg
Benteng Vredeburg Yogyakarta berdiri terkait erat dengan lahirnya Kasultanan Yogyakarta. Benteng yang dibangun pada tahun 1765 oleh Pemerintah Belanda ini digunakan untuk menahan serangan dari Kraton Yogyakarta.
Benteng Vredeburg kini telah beralih menjadi sebuah museum. Disamping itu, sering juga dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan kesenian dan pemeran.
Namun benteng pertahanan yang awalnya bernama Rustenburg ini ternyata masih angker. Konon benteng tua ini dihuni hantu wanita bule berkaki seperti kuda. Bahkan terkadang juga muncul serdadu berseragam kompeni jaman dahulu. Konon pasukan itu muncul tanpa kepala.
Bioskop XXI Jogja
Gedung bioskop ini berdiri di sisi Jalan satu arah Urip Sumoharjo 104, Yogyakarta.
Konon bioskop ini sangat angker. Bahkan warga Jogja sering mengalami kejadian seram jika menonton film midnight di bioskop tersebut. Selain itu cleaning service disana juga sering mendapatkan gangguan hantu apabila bersih-bersih saat tengah malam.
Banyak desas-desus terdengar dari balik megahnya gedung bioskop XXI Yogyakarta ini. Banyak yang menuturkan bahwa jika kita ingin menonton di jadwal malam di bioskop tersebut, maka usahakan jumlah anda lebih dari 4 orang. Jangan genap 4 orang saja. Hal ini karena menurut kepercayaan orang-orang disana. Bila anda menonton dengan jumlah 4 orang peristiwa mistis akan terjadi.
Ada satu cerita dimana ada rombongan mahasiswa dan mahasiswi hendak menonton film pada jam midnight show. Mereka berjumlah 4 orang. Ketika masuk ke dalam studio, mereka melihat bahwa bangku-bangku sudah dipenuhi banyak orang. Saat mereka menemukan nomor kursi dimana mereka duduk, ternyata kursi itu sudah digunakan oleh orang lain. Ketika ditegurnya orang tersebut, dia hanya diam dengan pandangan kosong.
Panggung Krapyak
Panggung Krapyak adalah sebuah bangunan bersejarah berbentuk ruangan menyerupai kubus. Pada masa Kesultanan Mataram, Panggung Krapyak digunakan oleh raja-raja Mataram sebagai tempat pengintaian untuk berburu binatang, khususnya rusa atau menjangan.
Secara geografis, Panggung Krapyak terletak searah garis lurus dengan Pantai Selatan, Keraton, Tugu Jogja, dan Gunung Merapi.
Tempat ini juga pernah direnovasi satu kali dengan penambahan jeruji besi dan pagar pintu. Bukannya memperindah, renovasi tersebut justru membuat kandang menjangan semakin terkesan horor karena menjadi gelap dan tertutup.
Pernah suatu ketika ada mahasiswa Jogja yang berkendara pada malam hari dan melewati kandang menjangan. Lampu motornya tidak sengaja menyorot ke celah-celah pintu dan jendela Panggung Krapyak. Ternyata ada seorang wanita berbaju putih serta berambut panjang sedang tergantung dengan posisi terbalik di dalam kandang menjangan.
Jalanan Ringroad Barat
Jalanan Ringroad saat malam hari memang terkenal sepi, terlebih lagi di ringroad barat yang sangat jauh dari lampu perkotaan sebab memang lebih banyak persawahan di tempat ini.
Cerita yang beredar di tempat ini juga tidak kalah seram dengan tempat angker di Jogja lainnya, yaitu ada seorang mahasiswa yang sedang berkendara di malam hari sendirian. Saat asik berkendara, tiba-tiba ada sesuatu yang janggal.
Dia melihat gulungan rambut yang terhampat di jalanan, kemudian setelah dilihat lebih dekat ternyata gulungan rambut panjang tersebut adalah milik seseorang yang sedang berjongkok di dekat bahu jalanan tersebut.
Anehnya, saat motornya melewati orang tersebut, orang tersebut langsung menghilang dan tidak terlihat lagi dari kaca spionnya.
5 Tempat Yang Terkenal Angker di Yogyakarta
4/
5
Oleh
Hideouses