Thursday, November 9, 2017

Kisah Nyata 'Bambu Kuning di belakang Sekolah Ku'

Kisah Nyata 'Bambu Kuning di belakang Sekolah Ku'

Kisah Nyata : Pohon Bambu Kuning di Belakang Sekolah Ku
By : Riinaa Flowerrina Vchat

Kejadian ini kira kira 13th yang lalu saat aku masih kelas 1 SMP. 
Pagi itu seperti biasa anak-anak membully ku. Dan salah satu dari teman sekelasku membuang tas ku ke belakang kelas. Aku berlari keluar kelas menyusuri koridor kelas hingga sampai di ujung aku berbelok dan menuju belakang kelas.  
Awalnya biasa saja, namun tiba-tiba bulu kuduk ku seakan berdiri, angin tiba-tiba bertiup kencang, mata ku masih mencari kesana kemari dimana tasku berada. Sementara itu di dalam kelas sudah ada guruku. Aku tetap mencari akhirnya aku menemukan tas ku didekat pohon bambu tapi yang membuat aneh bambu itu berwarna kuning, bulu kudukku semakin berdiri aku pun berlari kembali kekelas.

Selang beberapa hari diadakan PERSAMI dan kelasku kebagian tidur di kelas 2a dimana dibelakang kelas itu ada pohon bambu kuning itu.
Malam pun tida dan semakin larut, tiba-tiba salah seorang temanku menjerit histeris dan membuat semua orang terbangun termasuk guru ku.
Temanku menunjuk-nunjuk arah belakang kelas, namun saat guruku melihat tidak ada apa-apa, dan itu terus berulang-ulang hingga semua orang tak bisa tidur.

Malam sekitar pukul 2 dini hari semua orang terkejut salah satu dari kami tidak ada, guruku mengajak murid laki-laki untuk mencari murid itu, dan sampai pagi pun menjelang belum juga ditemukan. Sampai suara jeritan membuat kami sangat terkejut, seorang temanku menemukan teman ku yang hilang dalam keadaan tidak sadarkan diri didekat pohon bambu kuning. Guruku langsung membawanya ke UKS, dan beberapa jam kemudian teman ku itu baru sadarkan diri dan dia menceritakan semuanya, dia bercerita bahwa telah tidur di sebuah rumah yang sangat mewah. Kami semua pun heran dibuatnya.

Acara PERSAMI kami dilanjutkan hingga acara puncak jurit malam. Namun tiba-tiba ada temanku yang kesurupan. Namanya eva (samaran). Dia menggeram marah dan menyuruh kami membubarkan diri kalau tidak mau sesuatu terjadi, lalu eva pun pingsan.

Guru pembimbing kami menenangkan kami dan menyuruh kami istirahat dikelas sambil menunggu eva siuman. Saat itulah kejadian yang paling menyeramkan terjadi. Tiba-tiba kami seakan dibawa kemasa lalu dan disitu kami melihat pembunuhan tragis satu keluarga dan mayat mereka dikubur tepat dibelakang kelasku, lalu si pembunuh menanam pohon bambu kuning di atas kuburan itu. 
Yang konon katanya bambu kunibg itu untuk penangkal agar orang yang kita bunuh tidak balas dendam, karena arwahnya tersegel di pohon bambu itu. Saat suara ayam berkokok barulah kami satu kelas tersadar. Ada yang langsung menangis histeris ada yang ketakutan sembunyi dikolong meja ada juga yang pingsan. Sementara aku merasakan takut yang amat sangat, pintu kelas terbuka guru kami heran melihat keadaan kami. 

Akhirnya salah satu dari temanku menceritakn semuanya pada guru kami, lalu saat kami lihat keluar keadaan sudah pagi dan guru kami pun menceritakan kebingungannya karena semalaman kami semua menghilang. Beberapa hari setelah kejadian itu Pihak sekolahku mengundang polisi, pak ustad dan RT RW setempat. Mereka bergotong royong memotong pohon bambu kuning dan menggali tanahnya, disana mereka menemukan tulang belulang.

Sejak itu pohon bambu kuning itu tak ada lagi. Namun setelah angkatan aku lulus semua aku dapat kabar dari keponakan aku, pohon itu kembali ada dan hampir setiap tahun terjadi kesurupan masal, entah apa yang terjadi lagi yang jelas pohon bambu kuning itu tetap ada dibelakang sekolah SMP ku hingga kini.

CHI

Artikel Terkait

Kisah Nyata 'Bambu Kuning di belakang Sekolah Ku'
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email